Teruntai doa panjang dan penuh makna yang menyatu dalam relung hati untuk seorang wanita yang diciptakan untuk mendapat keistimewaan diantara makhluk ciptaanNYA. Entah berapa banyak tulisan, syair lagu, puisi untuk menuliskan cinta dan sayang kepada seorang yang tak kenal lelah untuk membesarkan malaikat-malaikat kecilnya dengan penantian selama 9 bulan 10 hari.
Ketika cinta itu terputus oleh perbedaan jarak, perbedaan dunia, atau beberapa nikmat yang diambil darinya sehingga dy begitu special dari wanita yang lainnya.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu yang harus dipisahkan dengan anak yang ia lahirkan dari rahimnya.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu dengan keterbatasan penglihatan sehingga ia tak bisa melihat cantiknya bidadari-bidadari yang ia pertaruhkan nyawanya diambang kematian.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu yang tidak bisa menjadi seorang ibu seperti kebanyakan karena diberi nikmat sakit tapi tetaplah dia seorang ibu yang memiliki cinta kepada pahlawan-pahlawan ciliknya yang melebihi cinta untuk dirinya sendiri.
Dengan segala keterbatasannya sebagai ibu , istri , karena dia pun manusia biasa yang hidup dengan luar biasa atas keistimewaan yang ditakdirkan kepadanya dia tetaplah seorang ibu penuh cinta, kasih dan sayang. Tak ada yang mengalahkan lembut hatinya, tak ada yang bisa mngalahkan kesejukan kata-katanya, tak ada yang mengalahkan kedamaian belaiannya, tak ada yang mengalahkan kesyahduan nyanyiannya agar kita tertidur. Dia orang pertama yang tahu saat kita demam, sedih, senang ataupun marah.
Ku berharap banyak belajar dari cintamu sebagai ibu dan istri, dan ingin kelak ku bisa melihatmu tersenyum ketika melihat bidadari kecilnya belajar untuk memperoleh keistimewaan itu. Lagi- lagi ALLAH membuktikan cintaNYA dengan mengirimkan wanita pilihan dalam kehidupan kita. Semoga kita bukan termasuk orang-orang yang menyia-nyiakan nikmatNYA berupa cinta seorang ibu.
Blessed is your face
Blessed is your name
My beloved
Blessed is your smile
Which makes my soul want to fly
My beloved
All the nights
And all the times
That you cared for me
But i never realised it
And now it’s too late
Forgive me
Now i’m alone filled with so much shame
For all the years i caused you pain
If only i could sleep in your arms again
Mother i’m lost without you
You were the sun that brightened my day
Now who’s going to wipe my tears away
If only i knew what i know today
Mother i’m lost without you
Ummahu, ummahu, ya ummi
Wa shawqahu ila luqyaki ya ummi
Ummuka, ummuka, ummuka ummuka
Qawlu rasulika
Fi qalbi, fi hulumi
Anti ma’i ya ummi
Mother... mother... o my mother
How i long to see o mother
“your mother, your mother, your mother”
Is the saying of your prophet
In my heart, in my dreams
You are always with me mother
Ruhti wa taraktini
Ya nura ‘aynayya
Ya unsa layli
Ruhti wa taraktini
Man siwaki yahdhununi
Man siwaki yasturuni
Man siwaki yahrusuni
‘afwaki ummi
Samihini...
You went and left me
O light of my eyes
O comfort of my nights
You went and left me
Who, other than you, will embrace me?
Who, other than you, will cover me?
Who, other than you, will guard over me?
Your pardon mother, forgive m
By Sami Yusuf : Mother
Buat para wanita-wanita yang diciptakanNYA dengan keistimewaan
Spesial buat Ummi yang telah banyak mengajarkan arti cinta, kasih, sayang, kemandirian, kekuatan, bahkan ketaatan padaMU ya RABB. Dan tak lelah ku berdoa kepadaNYA untuk terus melihat senyummu dan cintamu. Ku ingin Ummi juga merasakan cintaMU. Ku yakin Engkau pasti merencanakan sesuatu yang indah untukmu Ummi. Ni sayang ummi. Amin Ya Rabb.
"Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kpd orang tuanya, ibu telah mengandung dalam keadaan lemah yang bertambah lemah dan menyapih dalam dua tahun, bersyukurlah kalian kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada-Ku lah kalian kembali” [Luqman : 14]
Bandar Lampung, Sabtu, 31 Juli 2010
Ketika cinta itu terputus oleh perbedaan jarak, perbedaan dunia, atau beberapa nikmat yang diambil darinya sehingga dy begitu special dari wanita yang lainnya.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu yang harus dipisahkan dengan anak yang ia lahirkan dari rahimnya.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu dengan keterbatasan penglihatan sehingga ia tak bisa melihat cantiknya bidadari-bidadari yang ia pertaruhkan nyawanya diambang kematian.
Entah kekuatan cinta apa yang ada pada seorang ibu yang tidak bisa menjadi seorang ibu seperti kebanyakan karena diberi nikmat sakit tapi tetaplah dia seorang ibu yang memiliki cinta kepada pahlawan-pahlawan ciliknya yang melebihi cinta untuk dirinya sendiri.
Dengan segala keterbatasannya sebagai ibu , istri , karena dia pun manusia biasa yang hidup dengan luar biasa atas keistimewaan yang ditakdirkan kepadanya dia tetaplah seorang ibu penuh cinta, kasih dan sayang. Tak ada yang mengalahkan lembut hatinya, tak ada yang bisa mngalahkan kesejukan kata-katanya, tak ada yang mengalahkan kedamaian belaiannya, tak ada yang mengalahkan kesyahduan nyanyiannya agar kita tertidur. Dia orang pertama yang tahu saat kita demam, sedih, senang ataupun marah.
Ku berharap banyak belajar dari cintamu sebagai ibu dan istri, dan ingin kelak ku bisa melihatmu tersenyum ketika melihat bidadari kecilnya belajar untuk memperoleh keistimewaan itu. Lagi- lagi ALLAH membuktikan cintaNYA dengan mengirimkan wanita pilihan dalam kehidupan kita. Semoga kita bukan termasuk orang-orang yang menyia-nyiakan nikmatNYA berupa cinta seorang ibu.
Blessed is your face
Blessed is your name
My beloved
Blessed is your smile
Which makes my soul want to fly
My beloved
All the nights
And all the times
That you cared for me
But i never realised it
And now it’s too late
Forgive me
Now i’m alone filled with so much shame
For all the years i caused you pain
If only i could sleep in your arms again
Mother i’m lost without you
You were the sun that brightened my day
Now who’s going to wipe my tears away
If only i knew what i know today
Mother i’m lost without you
Ummahu, ummahu, ya ummi
Wa shawqahu ila luqyaki ya ummi
Ummuka, ummuka, ummuka ummuka
Qawlu rasulika
Fi qalbi, fi hulumi
Anti ma’i ya ummi
Mother... mother... o my mother
How i long to see o mother
“your mother, your mother, your mother”
Is the saying of your prophet
In my heart, in my dreams
You are always with me mother
Ruhti wa taraktini
Ya nura ‘aynayya
Ya unsa layli
Ruhti wa taraktini
Man siwaki yahdhununi
Man siwaki yasturuni
Man siwaki yahrusuni
‘afwaki ummi
Samihini...
You went and left me
O light of my eyes
O comfort of my nights
You went and left me
Who, other than you, will embrace me?
Who, other than you, will cover me?
Who, other than you, will guard over me?
Your pardon mother, forgive m
Buat para wanita-wanita yang diciptakanNYA dengan keistimewaan
Spesial buat Ummi yang telah banyak mengajarkan arti cinta, kasih, sayang, kemandirian, kekuatan, bahkan ketaatan padaMU ya RABB. Dan tak lelah ku berdoa kepadaNYA untuk terus melihat senyummu dan cintamu. Ku ingin Ummi juga merasakan cintaMU. Ku yakin Engkau pasti merencanakan sesuatu yang indah untukmu Ummi. Ni sayang ummi. Amin Ya Rabb.
"Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kpd orang tuanya, ibu telah mengandung dalam keadaan lemah yang bertambah lemah dan menyapih dalam dua tahun, bersyukurlah kalian kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada-Ku lah kalian kembali” [Luqman : 14]
Bandar Lampung, Sabtu, 31 Juli 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar